Selasa, 22 April 2008

Atasi pungutan liar

Sebuah pengalaman sederhana ketika seorang pengendara motor distop oleh pak polisi yang sepertinya lagi butuh uang cepat. Sebenarnya tidak ada kesalahan yang dilakukan oleh pengendara itu namun diberhentikan dengan alasan tidak menggunakan helm standar, padahal pada waktu belum ada peraturan yang pengharuskan pengendara motor menggunakan helm standar, tapi kalo sekarang dibeberapa daerah sudah ada. Karena malas untuk berdebat dan sudah tau yang diinginkan sang polisi maka si pengendara menawarkan nego ditempat, dan si polisi setuju dengan memberikan harga 50 ribu rupiah untuk kesalahan itu. Si Pengendara setuju dengan sebuah syarat harus mendapatkan surat kwitansi bahwa dia telah memberikan uang sebesar 50 ribu kepada polisi itu dengan ditandatangani oleh si polisi, sebagai alasan untuk diberikan kepada perusahaan untuk penggantian biaya. Mungkin si polisi tau atau takut kalau di pengendara akan melaporkan tindakannya kepada atasannya maka si pengendara pun dipersilahkan pergi tanda mengeluarkan biaya.

Situasi lain juga pernah terjadi di sebuah kantor kecamatan di kecamatan .... Pada saat akan membuat KTP yang seharusnya tidak membutuhkan biaya apapun, tetapi si pengaju permohonan pembuatan KTP dimintai uang. Dan dengan cerdik si pemohon kembali meminta nota sebagai tanda bahwa dia telah memberikan uang untuk proses pemubatan KTP dengan ditandatangani oleh petugas yang bersangkutan. Namun tidak disanggupi oleh petugas dengan alasan tidak memiliki kwitansi, dan sekali lagi pemohon lebih cerdik, dia hana meminta selembar kertas dan ditulisi seperti layaknya nota. Dan pungutan liar itu pun akhirnya gagal.


Mengapa hal itu bisa terjadi ??

Ada satu tip untuk mengatasi pungutan liar yang dilakukan oleh aparatur negara, yaitu dengan memanfaatkan kwitansi atau nota. kok bisa ? Karena sebuah nota dan kwitansi adalah salah satu bukti sebuah transaksi yang sah di depan hukum. Dengan nota tersebut kita bisa melaporkan tindakan aparatur tersebut kepada atasannya ataupun kepada pihak yang terkait.

Semoga Aparatur Negara di Bumi Indonesia bisa lebih jujur.

Maksud loh

Web site adalah salah satu sarana untuk mendapatkan berbagai informasi yang kita inginkan. Disini akan dicoba memuat berbagai ide dan artikel karya anak bangsa.